Hampir semua orang pasti mengenal bahan penyedap ini dan menjadi suatu solusi dalam menghasilkan makanan yang nikmat dengan bumbu yang seadanya. Bahkan membuat kita candu, sehingga setiap kali memasak wajib ada bahan tersebut. Tingkat konsumsinya yang tinggi menimbulkan sebuah pertanyaan, apakah micin aman dikonsumsi setiap hari, berapa sih jumlah maksimal konsumsinya ?
Micin atau MSG (monosodium glutamat) di hasilkan dari ampas tetes tebu melalui proses fermentasi bakteri dengan penambahan NaOH. Hasil akhirnya berupa asam glutamat 78%, natrium 12% dan air 10%. Asam glutamat inilah yang memberikan rasa umami atau gurih pada makanan setiap kali kita menambahkannya.
Kasus keracunan micin pertama kali dilaporkan oleh new england journal medicine 1968, dijelaskan bahwa beberapa konsumen mengalami chinese restaurant syndrome dengan keluhan kesehatan seperti sakit kepala, sakit tenggorokan, mual dan muntah setelah mengkonsumsi makanan di restaurant cina.
Setelah di teliti lebih lanjut oleh FASEB (federation of american society for experimental biology) 1992 menyatakan bahwa micin dianggap aman untuk dikonsumsi, namun ada toleransi (alergi) yang berbeda-beda pada setiap orang. Batas toleransi tersebut yang harus dipahami oleh konsumen agar tidak mengalami gejala mual, muntah, sakit tenggorokan, pusing, ruam wajah dsb.
Asam glutamat secara alami diproduksi oleh otak untuk menghasilkan neurotransmitter yaitu senyawa pembawa pesan ke syaraf otak dan berfungsi untuk mengontrol nafsu makan. Pada makanan, asam glutamat akan memberikan stimulus kepada hipotalamus yang merangsang peningkatan nafsu makan. Namun, konsumsi terlalu tinggi akan mengurangi sensitifitas, sehingga ketika kita makan tanpa micin akan terasa hambar atau kurang sesuai. Jadi keliru bila ada yang mengatakan micin akan membuat kita bodoh.
Berdasarkan aturan BPOM bahwa micin masuk kategori GRAS (generally recognized as safe) yaitu bahan tambahan pangan yang aman dikonsumsi tanpa batas namun tidak berlebihan atau secukupnya. Berdasarkan jurnal nutrition science tahun 2000 menganjurkan konsumsi micin paling aman yaitu 30 mg/kg berat badan/hari, jika berat badan kamu 60 kg, maka 60x30= 1800 mg/1,8 gr/hari. Hal ini berdasarkan kemampuan tubuh dalam mengurai asam amino glutamat berlebih. Beberapa orang kesehatan menyatakan bahwa maksimal konsumsi micin yaitu 6 gram/hari.
Kesimpulan yang bisa kita peroleh adalah micin berpotensi membahayakan kesehatan tubuh bila dikonsumsi secara berlebihan, gejala yang ditimbulkan apakah bersifat langsung atau bersifat akumulatif (jangka panjang) tergantung dari pola konsumsi kita. Pencegahan dapat dilakukan dengan mengurangi penggunaan micin dan memanfaatkan bumbu alami dalam meningkatkan cita rasa makanan.
Sumber:
bit.ly/3F0BhnD
bit.ly/3GL3Kya
bit.ly/3F0BhnD
bit.ly/3GL3Kya
bit.ly/3dXYkDM
bit.ly/3oXZzsE
Comments
Post a Comment